Meningkatkan Peran Manajer Dengan Positif Thinking & Feeling

KECERDASAN EMOSI Untuk menggali POTENSI DIRI merupakan faktor POSITIF bagi Manager

Ratings 4.73 / 5.00

Meningkatkan Peran Manajer Dengan Positif Thinking & Feeling

What You Will Learn!

1. Pengantar Konsep Management dan Leadership
2. Mengenali dan Mengelola Diri Sendiri
3. Mengelola Tim kerja
4. Mengelola Tugas
5. Mengoptimalkan Kekuatan Potensi Diri dalam menjalankan fungsi sebagai Manager

Description

Manajer adalah orang yang mengatur pekerjaan atau kolaborasi antara berbagai kelompok atau sejumlah orang untuk mencapai tujuan. Manager bertanggung jawab dalam menciptakan, mengatur, mengarahkan dan mengendalikan rencana untuk mencapai tujuan tertentu.

Fungsi Seorang Manager

Perencanaan (planning), merencanakan kebijakan untuk diadopsi di perusahaan dan memprediksi hasil dari tindakan yang akan diambil.
Pengaturan (organizing), yaitu pelatihan, pengaturan, pendelegasian, dan penerapan otoritas atau hak, jika dikaitkan dengan tanggung jawab atau dalam sistem komunikasi, dan untuk mengoordinasikan semua pekerjaan dengan anggota organisasi.
Pengarahan Kepemimpinan (Actuating/ Leading), yang memungkinkan orang lain untuk melakukan pekerjaan itu, mendorong mereka, memotivasi mereka dan menciptakan suasana kerja yang baik.
Pengawasan (controlling), yang meliputi persiapan atau standar kualitas dan jumlah pekerjaan, baik dalam bentuk produk atau layanan yang disediakan untuk perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan.

Fungsi KEPEMIMPINAN merupakan salah satu fungsi manajer yang penting. Dengan melaksanakan fungsi kepemimpinan secara baik, maka manager dapat memberikan pengarahan kepada tim kerja , sehingga dapat memberikan inspirasi , motivasi dan bimbingan (coaching) , serta dapat mengkoordinasikan kerja sama yang baik , menangani konflik , hingga penyelesaian permasalahan dalam organisasi yang dipimpinnya.

Untuk melaksanakan seluruh fungsi tersebut di atas dengan baik, seorang manajer harus memulainya dengan mengenal diri sendiri secara baik. Dia harus mengenal potensi dan kompetensi yang dimilikinya , mengenal kekuatan dan keterbatasannya , mengenal POTENSI KEKUATAN DIRI yang paling dominan. Selain itu seorang manager harus pula dapat mengelola KECERDASAN EMOSINYA , sehingga dapat menjalin hubungan yang produktif dan efektif dengan orang lain, baik tim kerja , rekan kerja maupun atasannya.

Jika potensi kekuatan diri dan kecerdasan emosinya dapat dikelola dengan baik , maka manager tersebut akan dapat meningkatkan kinerjanya secara efektif dan efisien, sehingga memberikan ENERGI POSITIF bagi lingkungan kerja dan organisasinya.